Latar Belakang
Perencanaan pembangunan berdasarkan Undang-Undang Nomor 25 Tahun 2004 tentang Sistem Perencanaan Pembangunan Nasional, tentang Sistem Perencanaan Pembangnan Nasional, perencanaan pembangunan harus didasarkan pada data dan informasi yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan. Dalam mengatasi permasalahan dalam pemenuhan data dan informasi perencanaan pembangunan tersebut, maka perlu adanya perangkat pendataan dan basis data yang valid dan terkini oleh SKPD terutama data primer yang tidak disediakan oleh lembaga penyedia data perencanaan pembangunan seperti BPS. Selain pengumpulan data dan informasi berkaitan dengan proses
perencanaan, pengumpulan data dan informasi ini pula diperlukan untuk proses monitoring dan evaluasi kegiatan hasil perencanaan sebelumnya. Oleh karena itu, SKPD memerlukan alat untuk melakukan pengumpulan data perencanaan, monitoring, dan evaluasi dengan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) serta memberikan kesempatan bagi aparatur negara untuk melakukan inovasi perencanaan pembangunan dengan menerapkan Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) atau e-government. Seperti yang tertuang dalam Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2018 tentang Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE), dimana dalam penyelenggaraan pemerintahan memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memberikan layanan kepada Pengguna SPBE.
Pengumpulan data dan informasi beserta basis data perencanaan pembangunan memerlukan investasi dan pengembangan platform yang tidak murah, waktu yang singkat dan sumber daya manusia yang mumpuni dalam hal pengembangan sistem aplikasi serta biaya perawatan yang tinggi. Hal ini menjadi gap antara kebutuhan dan keadaan Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) selama ini, sehingga diperlukan platform yang sesuai dan mampu menjawab gap tersebut. Salah satu platform yang dapat digunakan oleh SKPD yaitu dengan platform yang bercirikan mudah dan murah untuk dikembangkan serta cepat dalam pengimplementasiannya.
Berdasarkan permasalahan berupa adanya kendala yang dihadapi dalam proses perencanaan pembangunan dalam ketersediaan data dan informasi yang akurat, cepat, dan murah dan belum adanya platform pengumpulan data perencanaan, monitoring, dan evaluasi hasil perencanaan pembangunan, maka pengembang dapat membangun platform menggunakan Low-Code Development Platform (LCDP) sebagai portal dalam pengembangan aplikasi internal. Batasan dalam aplikasi internal dalam pengembangan ini adalah aplikasi yang dikembangkan untuk kebutuhan internal suatu organisasi atau sebagai suatu alat internal SKPD. Aplikasi internal yang dikembangkan pada pengembangan ini berdasarkan kebutuhan pendataan, monitoring dan evaluasi masing-masing SKPD.
Pengembangan aplikasi internal ini terintegrasi sebagai alat pengumpul data spasial dan bukti pendukung seperti foto (png,jpeg,dll), video (mp4, avi, dll), dokumen (pdf), dan file kompres pendukung lainnya (zip, rar, 7zip, dll). Adapun tujuan pembangunan platform dan pengembangan aplikasi internal ini yaitu antara lain (1) mengembangkan alat pengumpulan data perencanaan, serta monitoring dan evaluasi hasil perencanaan berupa aplikasi internal, media informasi, dan penyaji data spasial yang berkaitan dengan data dan informasi perencanaan pembangunan.; dan (2) aplikasi internal yang telah dikembangkan selama pelatihan offline dapat dikembangkan lagi ataupun digunakan secara luas oleh SKPD lintas pemerintah daerah/pusat dapat saling berbagi aplikasi internal yang mereka kembangkan dan dapat meningkatkan kualitas proses pengembangan aplikasi internal berikutnya.
Tujuan
- Mengembangkan alat pengumpulan data perencanaan, serta monitoring dan evaluasi hasil perencanaan berupa aplikasi internal, media informasi, dan penyaji data spasial yang berkaitan dengan data dan informasi perencanaan pembangunan.;
- Aplikasi internal yang telah dikembangkan selama pelatihan offline dapat dikembangkan lagi ataupun digunakan secara luas oleh SKPD lintas pemerintah daerah/pusat dapat saling berbagi aplikasi internal yang mereka kembangkan dan dapat meningkatkan kualitas proses pengembangan aplikasi internal berikutnya.
- Memberikan tambahan pengetahuan dan keterampilan dalam hal pengumpulan data dan informasi serta mempermudah dalam monitoring dan evaluasi hasil perencanaan bagi perencana.
Target Luaran (Output & Outcome)
- Terbangunnya Low-Code Development Platform;
- Aplikasi Internal;
Syarat Peserta
- Peserta baru maupun peserta berasal dari pelatihan online diselenggarakan pada 29 Oktober dan 19 November 2022;
- Dapat mengoperasikan komputer, ketrampilan dasar internet, dan atau dapat didampingi oleh satu pendamping per daerah;
- Memiliki rancangan tabel data monitoring dan evaluasi (jika tidak memiliki dapat menggunakan template tabel data dari panitia, yaitu Monev Renja/RKPD dan Monev DAK Fisik);
- Peserta disarankan mendaftar dalam team kecil, sehingga hasil yang diharapkan akan dapat dicapai secara lebih optimal; dan
- Bersedia mengikuti kegiatan hingga tuntas.
Susunan Acara
Training diselenggarakan selama 5 Hari. Hari Pertama dimulai Siang Jam 13.00, untuk Sesi Pembukaan, dan Hari Kelima ditutup Jam 12.00. Keseluruhan Training terdiri dari 16 Sesi, masing-masing Sesi terdiri dari 2 JPL. Pembagian Waktu untuk masing-masing sesi, serta Break diantara Sesi adalah sebagaimana digambarkan dalam Tabel berikut.
Waktu | Hari 1 | Hari 2 | Hari 3 | Hari 4 | Hari 5 |
08.30 – 10.00 | Sesi 3 | Sesi 7 | Sesi 11 | Sesi 15 | |
10.00 – 10.30 | Coffee-break | Coffee-break | Coffee-break | Coffee-break | |
10.30 – 12.00 | Sesi 4 | Sesi 8 | Sesi 12 | Sesi 16 | |
12.00 – 13.00 | Check In | Ishoma | Ishoma | Ishoma | Check Out |
13.00 – 14.30 | Sesi 1 | Sesi 5 | Sesi 9 | Sesi 13 | |
14.30 – 15.00 | Coffee-break | Coffee-break | Coffee-break | Coffee-break | |
15.00 – 16.30 | Sesi 2 | Sesi 6 | Sesi 10 | Sesi 14 |
Masing-masing Sesi berisi materi spesifik yang antar materi terdapat benang merah rangkaian yang mengkondisikan peserta membangun suatu aplikasi internal sesuai kebutuhan masing-masing. Pembagian materi dalam tiap sesi, dilengkapi dengan metode yang dominan dipakai adalah sebagai berikut :
Sesi | Materi | Metode |
1 | Opening, Orientasi, Kontrak Belajar, Need Assessment | Ceramah & Diskusi |
2 | Pengantar Pendataan, Monitoring dan Evaluasi Hasil Perencanaan | Ceramah & Diskusi |
3 | Budibase: Pengenalan dan Instalasi | Ceramah & Praktek |
4 | Set-up VPS (Self-Hosting) dan Domain | Ceramah & Praktek |
5 | Admin Panel dan Development Panel | Ceramah & Praktek |
6 | Data dan Tabel | Ceramah & Diskusi |
7 | Design UI dan Kastemisasi Landing Page | Ceramah & Praktek |
8 | Pendalaman 1 | Praktek |
9 | Automation | Ceramah & Praktek |
10 | Pendalaman 2 | Praktek |
11 | Analisis dan Interpretasi Data | Ceramah & Praktek |
12 | Pembuatan Rekomendasi | Ceramah & Praktek |
13 | Sharing Session: Pengembangan Dataku, Pemda DIY | Ceramah & Diskusi |
14 | Optional Coaching | Ceramah & Diskusi |
15 | Evaluasi dan Tindak Lanjut | Ceramah & Diskusi |
16 | Wrap-up dan Ceremony | Ceramah & Ceremonial |

Biaya Tiap Peserta
- Rp 7.700.000
Fasilitas
- Penginapan hotel selama kegiatan berlangsung (termasuk breakfast)
- 1 kamar isi 2 orang (twin share)
- Modul dan Materi
- Meeting Room Hotel
- 1x Lunch dan 2x Coffe Break
- Sertifikat
- Training Kit
Konstribusi dapat dibayarkan melalui transfer ke Bank BCA : No Rek : 0702228989 a.n PT. Konsorsium Consulting Group.
Tempat Pelaksanaan
Gelombang | Tempat | Tanggal |
1 | Hotel Abadi Malioboro Jl. PS. Kembang 49 Yogyakarta | 27 Februari – 3 Maret 2023 |
3 | Hotel Oasis Amir Senen Jl. Senen Raya, Jakarta Pusat | 22 – 26 Mei 2023 |
3 | Hotel Fave/ Eden Kartika Plaza Kuta Bali Jl. Kartika plaza Kuta – Bali | 19 – 23 Juni 2023 |
Contact Person
Informasi lebih lanjut terkait Training ini dapat menghubungi : 0821 1303 3285
Formulir Pendaftaran
Silahkan isi Form Registrasi berikut. Data akan digunakan sebagai acuan pembuatan sertifikat dan administrasi lainnya. Pastikan data yang diinput sudah benar